BiologiSMA (Pendahuluan) Pelajaran biologi untuk SMA jauh lebih banyak, detil dan rumit jika dibandingkan dengan biologi pada SMP (masuk ke pelajaran IPA). Tapi tidak usah khawatir, kami punya solusinya.. Pada artikel ini Anda akan memahami pengertian biologi, ruang lingkup biologi, cabang ilmu biologi, materi biologi SMA kelas X, XI dan XII
bidangkeperawatan dan kesehatan, maka sudah selayaknya setiap mahasiswa yang belajar mikrobiologi pangan, fisiologi mikroba, genetika mikroba, dan sebagainya. Setelah Anda mengerti batasan mikrobiologi, marilah kita lanjutkan pembahasan tentang bagaimana sejarah mikroorganisme berikut ini. 1. yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik
PERKEMBANGANDAN APLIKASI GENETIKA DALAM PEMANFAATAN DAN PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN GENETIK UNIVERSITAS GADJAH MADA Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Diucapkan di depan Rapat Terbuka Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada Pada tanggal25 Juli 2019 Oleh: Prof. Budi Setiadi Daryono, S.Si., M.Agr
Vay Tiền Nhanh. AbstractABSTRAK Latar Belakang - Biotogi molekuler merupakan cabang dari ilmu biologi yang menelaah tentang interaksi molekul dalam benda hidup khususnya sel termasuk asam deoksiribonukleat, asam ribonukleat dan protein. Bidang kajian biologi molekuler banyak mengungkap perubahan kimiawi sel biokimia dan efek perbedaan genetika pada individu. Kebanyakan perawat menganggap remeh kemampuan pemahaman biologi molekuler dalam praktik keperawatan Tujuan - Review ini bertujuan untuk Mengkaji peran biologi molekuler dalam pengembangan praktik keperawatan. Metode - Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah gagasan ilmiah dari tinjauan lileratur. Diskusi - Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan, yang berlandaskan pada konsep sehat-sakit. Fokus praktik keperawatan ditujukan pada upaya pencapaian kondisi yang sempurna, tidak hanya terbebas dari penyakit dan kecacatan. Dalam rangka mencapai kondisi sehat secara sempurna, berbagai teknologi molekuler seperti diagnostik enzimatik, konseling genetik, teknik bayi tabung, dan transplantasi organ telah dikembangkan. Kemajuan dalam bidang. molekuler akan meningkatkan kualitas praktik keperawatan. Temuan kasus dalam praktik keperawatan akan menciptakan inovasi dalam teknik molekuler. Praktik keperawatan menggunakan dasar molekuler untuk melakukan asuhan. kgperawatan, dan asuhan keperawatan akan menemukan kasus baru untuk mengembangka ilmu biologimolekuler. Kata Kunci - Biologi Molekuler, Praktik Keperawatan, Asuhan Keperawatan, Teknologi Molekuleinfoeu-repo/semantics/articleinfoeu-repo/semantics/publishedVersionPeer-reviewed ArticleSimilar works
GENETIKA MANUSIA Manusia tentu tidak boleh diadakan eksperimen untuk mengetahui pola pewarisan sifat , akan tetapi dari hasil – hasil perkawinan dalam masyarakat dapat diambil kesimpulan bahwa pola penurunan sifat pada manusia dalam banyak hal mengikuti hukum – hukum Mendel. Sifat yang ditentukan oleh sepasang gen alel, dimana alel yang satu bertindak dominan sedang alel lain resesif. Berdasarkan lokus gen , perlu dibedakan gen yang berlokus di b. Kromosom kelamin X dan Y Sifat atau kelainan herediter yang disebabkan oleh sepasang gen alel
Hardin La Ramba’s Post Lecturer Nursing Doctor of Philosophy in Nursing Science Student at St. Paul University Philippines Founder La Ramba Institute 1y Buku Ajar Keperawatan KONSEP BIOLOGI SEL DAN GENETIKA DALAM KEPERAWATAN Semua makhluk hidup atau organisme tersusun atas sel atau beberapa sel. Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil pada suatu makhluk hidup. Sel memiliki semua perangkat dan kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan proses hidup seperti bergerak, memperbanyak diri atau bereproduksi, beradaptasi atau merespon terhadap perubahan lingkungan. Proses hidup tersebutlah yang menunjang berlangsungnya kehidupan pada makhluk hidup yang disusun oleh sel tersebut. Sel sebagai unit terkecil dari organisasi tubuh makhluk hidup, merupakan bagian penting dalam perkembangan pembelajaran biologi khususnya terkait dengan organisme. Sebagai unit terkecil, maka sel mewakili sistem kehidupan dengan adanya DNA dan organel-organel di dalamnya sehingga mampu melaksanakan program kehidupan itu sendiri. Karena sel mampu melaksanakan sistem kehidupan maka sel memiliki sifat otonom dan mampu berkembang apabila dikulturkan dengan media yang sesuai untuk menunjang kehidupannya. Dengan demikian, semua aspek dari sistem kehidupan bisa dipelajari dengan mengkaji proses hidup yang terjadi pada tingkat sel. Pembahasan dalam buku ini, meliputi 1 biologi sel dengan sub bahan kajian biologi sel, teknik mempelajari ilmu sel, dan organisasi sel; dan 2 konsep genetika dengan sub bahan kajian pengantar genetika, hukum mendel, dan pewarisan sifat. Selain itu, genetika juga mencoba menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan apa yang diturunkan atau diwariskan dari induk kepada turunannya, bagaimana mekanisme materi genetika itu diturunkan, dan bagaimana peran materi genetika tersebut. Pembahasan dalam Konsep Genetika ini, meliputi 1 pengantar genetika dengan sub pokok bahasan menjelaskan pengertian genetika, sejarah singkat perkembangan ilmu genetika, dan cabang-cabang ilmu genetika; 2 hukum mendel dengan sub pokok bahasan menjelaskan perkembangan pemikiran tentang faktor keturunan sebelum mendel, konsep gen dan teori kromosom, genetika mendel dan simbol dan terminologi; 3 pewarisan sifat dengan sub pokok bahasan menjelaskan tentang mitosis, meiosis dan faktor-faktor yang mempengaruhi sel. Explore topics
biologi sel dan konsep genetika keperawatan